Sorotmedia.com – Kecelakaan tunggal menimpa pengendara motor di Jalan Tamansari, Kebun Binatang, Kota Bandung, pada Kamis malam, 12 Desember 2024.
Minimnya penerangan jalan umum (PJU) di kawasan tersebut menjadi salah satu penyebab utama insiden tersebut.
Lubang galian proyek yang dibiarkan terbuka tanpa adanya tanda peringatan turut memperparah kondisi jalan.
Menurut keterangan warga setempat, insiden serupa telah terjadi hingga tiga kali dalam kurun waktu tiga jam di malam yang sama.
Insiden pertama terjadi sekitar pukul 21:00 saat seorang pengendara motor tidak menyadari keberadaan lubang di tengah jalan.
Kurangnya penerangan membuat pengendara terjatuh dan mengalami luka ringan di bagian lutut dan siku.
Beberapa menit kemudian, pengendara lain mengalami hal serupa, dan kendaraan roda dua yang dikendarainya rusak cukup parah.
Warga yang tinggal di sekitar lokasi menyebutkan bahwa jalan tersebut memang menjadi langganan kecelakaan akibat proyek yang tidak dikelola dengan baik.
Pada pukul 23:30, kejadian ketiga terjadi, melibatkan seorang pria muda yang tengah melaju dalam kecepatan sedang.
Korban tidak sempat menghindari lubang, sehingga ia terlempar dari motor dan harus dilarikan ke rumah sakit oleh warga sekitar.
Seperti dilansir dari beragam sumber termasuk pafipalembang.org, kecelakaan di jalan raya masih jadi salah satu penyumbang angka cidera dan kematian tertinggi di Indonesia.
Warga menyayangkan lambatnya respons pihak terkait dalam menangani permasalahan lubang jalan yang membahayakan pengendara.
Seorang saksi mata, Rahmat, mengatakan bahwa pihak proyek seharusnya memasang tanda peringatan atau menutup sementara lubang tersebut.
Rahmat juga menekankan pentingnya penerangan jalan yang memadai untuk menghindari insiden serupa di masa mendatang.
Di sisi lain, beberapa pengendara yang melintasi area itu mengaku khawatir setiap kali melewati jalan tersebut.
Mereka berharap pemerintah segera melakukan tindakan untuk memperbaiki kondisi jalan demi keselamatan masyarakat.
Kasus ini kembali mengingatkan pentingnya koordinasi antara pihak proyek dan pemerintah daerah dalam menjaga keselamatan pengguna jalan.
Dengan segera memperbaiki penerangan jalan dan menutup lubang proyek, risiko kecelakaan bisa diminimalkan.
Pengendara yang sering melintasi kawasan Tamansari diimbau untuk ekstra hati-hati, terutama pada malam hari.
Sementara itu, masyarakat berharap adanya pengawasan lebih ketat terhadap proyek-proyek yang berada di kawasan publik.
Melalui tindakan yang cepat dan tepat, kejadian serupa dapat dihindari di masa depan.***