[ad_1]
Kata “utter” sering digunakan dalam bahasa Inggris untuk menyampaikan pendapat, perasaan, ide-ide, keputusan, atau perbuatan dengan sepenuh hati. Dalam bahasa Indonesia, kata ini dapat diterjemahkan sebagai “mengucapkan”, “mengungkapkan”, “menyatakan”, “melontarkan”, “mengeluarkan”, atau “mutlak”. Terjemahan yang tepat tergantung pada konteks penggunaannya.
Secara harfiah, “utter” berarti “ucap” atau “mengucapkan”. Misalnya, ketika seseorang mengatakan “I utter my opinion”, artinya mereka mengungkapkan atau mengucapkan pendapat mereka. Kata “utter” juga dapat digunakan untuk menyatakan keputusan atau merujuk pada perbuatan yang dilakukan dengan sepenuh hati atau totalitas. Misalnya, ketika seseorang mengatakan “He utters a scream of joy”, artinya dia mengeluarkan jeritan kegembiraan dengan sepenuh hati.
Selain itu, kata “utter” juga dapat digunakan untuk menyatakan bahwa sesuatu itu mutlak atau lengkap. Misalnya, ketika seseorang mengatakan “It’s an utter disaster”, artinya dia menggambarkan bahwa sesuatu itu benar-benar bencana atau kehancuran yang total.
Namun, penting untuk diingat bahwa terjemahan kata-kata tidak selalu memiliki makna yang sama persis dalam bahasa yang berbeda. Oleh karena itu, untuk memahami dan menggunakan kata “utter” dengan tepat dalam bahasa Indonesia, penting untuk memperhatikan konteks dan makna yang diinginkan dalam kalimat tersebut.
Dalam percakapan atau tulisan dalam bahasa Indonesia, kita dapat menggunakan kata-kata seperti “mengucapkan”, “mengungkapkan”, “menyatakan”, “melontarkan”, “mengeluarkan”, atau “mutlak” sebagai pengganti kata “utter”. Pemilihan terjemahan yang tepat akan membantu menyampaikan makna yang diinginkan dengan jelas.
Dengan memahami arti kata “utter” dalam bahasa Indonesia, kita dapat menggunakan kata ini dengan tepat dalam berbagai situasi. Penting untuk memperhatikan konteks dan makna yang ingin disampaikan agar dapat menggunakan kata tersebut dengan tepat dalam percakapan atau tulisan dalam bahasa Indonesia.
A.R – Editor: Sorotmedia.com
[ad_2]
