Sorotmedia.com – Penggunaan smartphone yang semakin intensif dapat memengaruhi postur tubuh dan menimbulkan masalah kesehatan yang serius.
Postur tubuh yang buruk saat menggunakan smartphone telah menjadi perhatian para ahli kesehatan di seluruh dunia.
Kebiasaan menunduk atau melihat layar terlalu lama dapat menyebabkan ketegangan pada leher, bahu, dan punggung.
Menurut Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Bogor via idibogor.org, kesadaran masyarakat tentang dampak buruk penggunaan smartphone masih perlu ditingkatkan.
Masalah postur tubuh akibat penggunaan smartphone sering kali dikenal dengan istilah “text neck”.
Kondisi ini terjadi karena posisi kepala yang terlalu condong ke depan, memberikan tekanan berlebih pada tulang belakang.
Setiap derajat kemiringan kepala ke depan meningkatkan beban pada leher hingga puluhan kilogram.
Kebiasaan ini jika dibiarkan dalam jangka panjang dapat menyebabkan masalah seperti nyeri kronis, kekakuan otot, dan bahkan kerusakan permanen pada tulang belakang.
IDI Bogor menyatakan bahwa keluhan nyeri pada leher dan punggung kini semakin banyak ditemui di kalangan remaja dan dewasa muda.
Selain itu, kebiasaan menatap layar smartphone juga memengaruhi postur tubuh secara keseluruhan.
Seseorang yang terlalu sering menggunakan smartphone cenderung mengembangkan kebiasaan membungkuk.
Posisi tubuh seperti ini dapat menurunkan fungsi paru-paru, membatasi pernapasan, dan mengurangi kapasitas oksigen dalam tubuh.
Dampak buruk penggunaan smartphone tidak hanya terbatas pada fisik, tetapi juga memengaruhi kesehatan mental.
Ketegangan yang terus-menerus pada otot dapat menyebabkan gangguan tidur dan peningkatan risiko stres.
Namun, masalah ini dapat dicegah dengan beberapa langkah sederhana.
Menurut IDI Bogor, langkah pertama adalah meningkatkan kesadaran tentang pentingnya menjaga postur tubuh.
Pengguna smartphone disarankan untuk selalu memperhatikan posisi kepala saat menggunakan perangkat.
