Warga disarankan untuk mengamankan barang berharga mereka dan memasang sistem keamanan tambahan seperti CCTV atau alarm.
Tindakan pencegahan lainnya termasuk meminta bantuan tetangga untuk mengawasi rumah saat ditinggalkan.
Pencurian di kawasan perumahan biasanya dilakukan oleh pelaku yang mempelajari pola aktivitas pemilik rumah, terutama saat rumah sering kosong.
Hal ini menuntut kewaspadaan lebih dari warga setempat, agar tidak menjadi korban kejahatan yang sama.
Hingga saat ini, pihak berwajib masih melakukan penyelidikan lebih lanjut untuk mengidentifikasi pelaku dan menghentikan aksi serupa di masa mendatang.
Selain itu, pihak keamanan perumahan juga diharapkan untuk meningkatkan pengawasan di area yang rawan, seperti jalan masuk dan keluar perumahan.
Pencurian di rumah yang kosong sering kali terjadi saat warga lengah atau tidak memberikan perhatian lebih pada keamanan rumah mereka.
Oleh karena itu, tindakan preventif seperti memperkuat kunci pintu, memasang alarm, dan melibatkan tetangga dalam sistem keamanan lingkungan bisa menjadi solusi untuk meminimalisir risiko pencurian di masa depan.***
