Menurut informasi yang disampaikan PT KCIC melalui akun Instagram resmi @info_padalarang, pembatalan perjalanan Kereta Cepat Whoosh dilakukan sebagai tindak lanjut dari gempa bumi yang terjadi pukul 09.41 dengan kekuatan 5 skala Richter.
Titik episentrum yang berdekatan dengan jalur kereta cepat memaksa dilakukannya pemeriksaan menyeluruh terhadap prasarana kereta untuk menjamin keamanan.
Pemeriksaan ini dilakukan menggunakan Rail Car atau kereta perawatan, yang membutuhkan waktu sekitar empat jam hingga pukul 14.00.
Gempa yang terjadi hingga delapan kali dengan kekuatan beragam membuat proses pemeriksaan menjadi krusial sebelum operasional kereta dapat dilanjutkan.
PT KCIC juga menyampaikan permohonan maaf atas ketidaknyamanan yang dialami penumpang akibat pembatalan ini.
Penumpang yang terdampak pembatalan perjalanan kereta Whoosh dapat melakukan pengembalian tiket di beberapa stasiun, termasuk Stasiun Halim, Padalarang, Tegalluar, serta Hall KA Feeder di Stasiun Bandung.
Proses pengembalian tiket ini berlangsung hingga tiga hari setelah jadwal keberangkatan, dengan pengembalian 100% dari harga tiket.
Langkah cepat dan tanggap PT KCIC dalam menangani dampak gempa ini menunjukkan komitmen mereka terhadap keselamatan penumpang dan operasional.
Pembatalan perjalanan bukanlah keputusan yang mudah, namun dalam situasi seperti ini, keselamatan selalu menjadi prioritas utama.***
