Berat R15 V3 alias R15 VVa

oleh
oleh

Sorotmedia.com– Berapa berat R15 V3 atau bisa lebih dikenal sebagai R15 VVa? Apakah Anda penasaran dengan berat sebenarnya dari motor sport populer, Yamaha R15 V3?

Pertanyaan tentang “Bobot R15 V3 Berapa Kg?” mungkin sering muncul bagi para calon pembeli atau penggemar motor ini.

Dalam artikel ini, kita akan menjelajahi dengan detail tentang berat sebenarnya dari motor yang sering menjadi pusat perhatian ini.

Yamaha R15 V3 telah menjadi salah satu motor sport yang paling diminati di pasar.

Dikenal karena desainnya yang sporty, performa tinggi, dan fitur canggih, motor ini telah berhasil menarik perhatian penggemar motor di seluruh dunia.

Namun, sebelum memutuskan untuk membeli atau meneliti lebih lanjut tentang motor ini, penting untuk memahami berbagai aspek, termasuk beratnya.

Spesifikasi Mesin Yamaha R15 V3

Berat R15 V3 alias R15 VVa

Sebelum kita masuk ke pembahasan tentang beratnya, mari kita lihat beberapa spesifikasi mesin dari Yamaha R15 V3:

Tipe MesinLiquid Cooled 4-Stroke, SOHC, 4 Valve, VVA
Volume Cylinder155.1cc
Jumlah / Posisi SilinderSingle cylinder
Diameter X Langkah  58,0 x 58,7 mm
Perbandingan Kompresi11.6 ± 0.4 : 1
Daya Maksimum14,2 kW/10000rpm
Torsi Maksimum        14,7 Nm/8500rpm
Sistem Starter            Electric starter
Sistem PelumasanWet sump
Kapasitas Oli MesinTotal =1.05L ;Berkala = 0.85 L ;Ganti Filter Oli = 0.95 L
Sistem Bahan BakarFuel Injection
Tipe Kopling   Wet Type Multi-Plate Clutch; Assist & Slipper Clutch
Tipe TransmisiManual

Berapa Berat Sebenarnya dari Yamaha R15 V3?

Pertanyaan utama yang sering diajukan adalah, “Berapa berat sebenarnya dari Yamaha R15 V3?” Jawabannya adalah 137 Kg.

Ini termasuk berat motor tanpa muatan dan bahan bakar. Dengan berat ini, R15 V3 cukup ringan dibandingkan dengan pesaingnya dalam kelasnya.

Bobot yang ringan ini memberikan keuntungan besar dalam manuverabilitas dan kelincahan di jalan. Pengendara akan merasakan kemudahan dalam membelokkan motor dan mengendalikan dalam situasi apapun.

Selain itu, bobot yang ringan juga memungkinkan percepatan yang lebih baik dan kinerja yang lebih responsif.

Mengapa Berat Motor Penting?

Anda mungkin bertanya-tanya, mengapa berat motor begitu penting? Jawabannya sederhana. Berat motor mempengaruhi berbagai aspek seperti manuverabilitas, kelincahan, efisiensi bahan bakar, dan kinerja secara keseluruhan.

Motor yang lebih ringan cenderung lebih mudah dikendalikan, lebih cepat berakselerasi, dan lebih efisien dalam konsumsi bahan bakar.

Dalam kasus Yamaha R15 V3, bobot yang ringan menjadi salah satu keunggulan utamanya.

Ini memungkinkan pengendara untuk dengan mudah bermanuver di lalu lintas perkotaan yang padat dan memberikan pengalaman berkendara yang lebih dinamis.


No More Posts Available.

No more pages to load.