Daftar Isi
Sorotmedia.com – Arti EX dalam jual beli online itu apa sih? Yang jelas ini bukan singkatan dari external ya! Untuk itu, kamu patut pantengin artikel ini hingga beres.
Tidak dapat dipungkiri jika di era sekarang, berbelanja secara online atau daring memang jadi salah satu kecanduan tersendiri.
Salah satu alasannya adalah karena praktisnya dalam mencari barang, terlepas dari nanti proses atau sistem pembelian yang dilakukan (via kurir atau ketemu secara langsung).
Bicara soal jual beli secara online, ada banyak sekali istilah-istilah yang biasanya terdapat pada jubel online.
Salah satunya EX yang biasanya dikenakan pada produk-produk tertentu.
Arti EX dalam Jual Beli Online
Makna dari EX di jual beli online ini setidaknya ada 2 yang bisa dipahami.
Jika produknya berupa fisik atau bisa diraba dan dilihat secara langsung, maka ex ini bisa dimaknai sebagai bekas atau mantan.
Misalnya saja motor ex ojol yang artinya adalah motor bekas ojek online (pemakaian ojek online).
Sedangkan jika barang yang dijual berupa akun game dan hendak dijual dengan metode via pihak ketiga (rekber), maka EX ini bisa dimaknai sebagai exclude.
Biasanya, EX pada penjualan akun game atau akun medsos akan disertai juga dengan keterangan Fee.
Misalnya saja menjual akun Free Fire ex fee rekber. Di mana maksudnya adalah akun Free Fire tersebut dijual dan belum termasuk biaya untuk jasa rekber.
Jadi jika dibarang fisik, EX Fee ini mirip seperti tidak gratis ongkir atau perlu biaya tambahan ketika hendak membeli barang.
Ketika ada yang menjual produk digital dan ex fee, maka sebagai pembeli, harus mengeluarkan biaya ekstra untuk membayar jasa dari rekber.
Ya, barang digital sendiri bisa dikirim hanya dengan mencantumkan ID atau email serta password-nya.
Namun yang susah di sini adalah mencari kepercayaan, sehingga perlu pihak rekber atau pihak ketiga terpercaya yang bisa diandalkan agar tidak ada aksi penipuan.
Aksi penipuan tersebut seperti pembeli yang dapat akun duluan lalu tidak membayar atau penjual yang dapat uang duluan namun tidak memberikan akun yang dijual.
Atau ada juga di mana penjual sudah berhasil mengirim, namun di kemudian hari, akun yang dijual diretas kembali agar kembali menjadi milik si penjual.
