Banjir Rendam 22 Rumah di Kampung Gudang, CIkalongwetan, Ini Penyebabnya

oleh
oleh
Banjir Rendam 22 Rumah di Kampung Gudang, CIkalongwetan, Ini Penyebabnya
Penjabat Bupati Bandung Barat meninjau lokasi banjir bersama dinas terkait dan PT Jasa Marga. (Sumber: Instagram/infobandungbarat)

Sorotmedia.com – Sebanyak 22 rumah di Kampung Gudang, Desa Ciptagumati, Kecamatan Cikalongwetan, Kabupaten Bandung Barat, terendam banjir pada Selasa, 5 November 2024.

Kejadian ini terjadi akibat sungai di wilayah tersebut menyempit, menyebabkan air meluap saat hujan deras mengguyur.

Air sungai tak mampu mengalir dengan baik sehingga meluber ke permukiman warga dan merendam puluhan rumah.

Penjabat (Pj) Bupati Bandung Barat, Ade Zakir, segera meninjau lokasi terdampak banjir di Kampung Gudang.

Dalam peninjauan tersebut, Ade Zakir bersama jajaran dari Dinas Pekerjaan Umum, BPBD, camat setempat, dan perwakilan PT Jasa Marga melakukan penyusuran di sepanjang aliran sungai yang meluap.

Mereka menemukan beberapa titik penyempitan sungai serta gorong-gorong dengan diameter kecil yang diduga menjadi penyebab banjir.

Sungai yang menyempit dan gorong-gorong yang berukuran kecil membuat air tak tertampung saat hujan deras.

Pada akhirnya, kondisi ini menyebabkan aliran air meluap ke pemukiman di sekitar sungai dan merendam rumah-rumah warga.

Pj Bupati Ade Zakir menyatakan bahwa normalisasi sungai adalah langkah penting untuk mengurangi risiko banjir.

Ia mengupayakan agar air sungai dapat mengalir dengan baik dan tidak kembali meluap ke permukiman warga.

Koordinasi juga dilakukan dengan PT Jasa Marga, karena aliran sungai tersebut melewati lahan milik perusahaan tersebut.

Pihak PT Jasa Marga berkomitmen mendanai seluruh biaya normalisasi sungai sebagai upaya mencegah banjir di masa mendatang.

Normalisasi sungai diharapkan akan memperlebar aliran air serta memperbaiki gorong-gorong yang ada.

Langkah ini dinilai penting untuk melindungi pemukiman warga dari risiko banjir yang lebih besar.

Dengan normalisasi sungai, Ade Zakir berharap permasalahan banjir di Kampung Gudang tidak lagi terjadi setiap kali hujan deras.

Selain itu, pihak pemerintah setempat juga merencanakan perawatan sungai secara rutin untuk menjaga aliran air tetap lancar.

Upaya-upaya tersebut menunjukkan bahwa kerja sama antara pemerintah daerah dan pihak swasta, seperti PT Jasa Marga, sangat penting dalam penanganan masalah lingkungan.

Pendekatan ini diharapkan dapat menjadi contoh bagi daerah lain yang memiliki permasalahan serupa.***

Visited 31 times, 1 visit(s) today

No More Posts Available.

No more pages to load.