Sorotmedia.com – Apakah ganti plat juga ganti nomor platnya? Ketika kamu membeli kendaraan bermotor baru, kamu akan mendapatkan plat nomor kendaraan bermotor.
Daftar Isi
Plat nomor kendaraan bermotor ini memiliki masa berlaku selama lima tahun. Setelah masa berlakunya habis, kamu perlu melakukan perpanjangan STNK dan ganti plat nomor.
Apakah Ganti Plat Juga Ganti Nomor Platnya?
Lantas, apakah ganti plat juga ganti nomor? Jawabannya adalah tidak, secara umum.
Ganti plat hanya mengganti papan nomor plat yang telah usang atau rusak. Nomor plat kendaraan bermotor tetap sama, kecuali jika kamu melakukan mutasi ke luar kota atau keluar daerah.
Penggantian Plat Nomor 5 Tahunan
Penggantian plat nomor kendaraan bermotor 5 tahunan dilakukan saat kamu melakukan perpanjangan STNK. Penggantian plat nomor ini dilakukan untuk memperbarui masa berlakunya.
Proses penggantian plat nomor kendaraan bermotor 5 tahunan ini cukup mudah. Kamu hanya perlu datang ke kantor Samsat terdekat dengan membawa dokumen-dokumen persyaratan, yaitu:
- STNK asli dan fotokopi
- KTP asli dan fotokopi
- BPKB asli dan fotokopi
- Cek fisik kendaraan
Setelah menyerahkan dokumen-dokumen persyaratan, kamu akan diminta untuk melakukan pemeriksaan fisik kendaraan.
Pemeriksaan fisik kendaraan ini dilakukan untuk memastikan bahwa kendaraan dalam kondisi baik dan layak jalan.
Jika pemeriksaan fisik kendaraan dinyatakan lulus, kamu akan mendapatkan plat nomor kendaraan bermotor baru. Plat nomor kendaraan bermotor baru ini memiliki masa berlaku selama lima tahun.
Mutasi Kendaraan Bermotor
Mutasi kendaraan bermotor adalah perpindahan kepemilikan kendaraan bermotor dari satu wilayah administrasi ke wilayah administrasi lainnya. Mutasi kendaraan bermotor dapat dilakukan secara online atau offline.
Jika kamu melakukan mutasi kendaraan bermotor, kamu perlu melakukan penggantian plat nomor. Penggantian plat nomor ini dilakukan untuk menyesuaikan kode wilayah administrasi kendaraan bermotor.
Kode wilayah administrasi kendaraan bermotor terdiri dari dua huruf. Huruf pertama menunjukkan provinsi asal kendaraan bermotor, sedangkan huruf kedua menunjukkan kota/kabupaten asal kendaraan bermotor.
Misalnya, kendaraan bermotor dengan nomor plat B 1234 AB berasal dari Provinsi DKI Jakarta. Jika kendaraan bermotor tersebut dimutasi ke Bandung Provinsi Jawa Barat, maka kode wilayah administrasi kendaraan bermotor akan berubah menjadi D 1234 AB.
